Sekilas.co – Yura Yunita kembali menghadirkan karya penuh makna lewat single terbarunya berjudul “Mau Jadi Apa?”, sebuah lagu yang mengajak pendengar merenung tentang perjalanan hidup dan makna pencarian jati diri.
Pertanyaan sederhana namun sarat makna, “Mau jadi apa?”, menjadi inspirasi utama lagu ini. Sebuah kalimat yang hampir setiap orang dengar sejak kecil, baik dari keluarga, guru, maupun orang asing, yang tanpa sadar melekat kuat dalam pikiran dan sering kita ulangi kepada orang lain, bahkan kepada anak kecil.
Lagu “Mau Jadi Apa?” dijadwalkan rilis pada 12 November 2025 dan menjadi bagian dari perjalanan menuju album studio keempat Yura Yunita. Sebelumnya, pada Februari lalu, Yura telah merilis lagu “Tanda”, sehingga single ini menjadi lanjutan eksplorasi musikal sekaligus refleksi pribadi sang penyanyi.
“Lagu ini adalah bentuk puitis untuk keberanian yang tidak terburu-buru, dan percaya bahwa jawaban terbaik akan datang seiring kita membiarkan diri tumbuh dari hati,”
ujar Yura Yunita dalam konferensi pers di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (4/11/2025).
Dalam proses penciptaan lagu ini, Yura kembali berkolaborasi dengan sang suami, Donne Maula, yang berperan besar dalam mewujudkan visi musikal dan emosional dari lagu tersebut.
Yang membuat single ini istimewa, Yura membungkus pesan reflektifnya dengan nuansa musik keroncong yang lembut namun penuh warna. Sentuhan klasik ini memberikan dimensi baru dalam perjalanan musiknya yang selama ini identik dengan balada pop penuh emosi.
“Kadang kebahagiaan sejati justru muncul saat kita mengikuti intuisi dan membiarkan hidup mengalir tanpa terjebak ekspektasi dunia,” ungkap Yura dengan senyum hangat.
Berbeda dari kesan sendu di album Tutur Batin (2021), Yura kali ini menampilkan sisi dirinya yang lebih ceria, ringan, dan apa adanya. Ia ingin mengajak para pendengarnya untuk menikmati proses hidup tanpa tekanan akan “harus jadi siapa”.
Lebih dari sekadar lagu, “Mau Jadi Apa?” menjadi wadah kehangatan antara Yura dan pendengarnya. Ia berharap karya ini bisa menjadi teman refleksi sekaligus hiburan ringan di tengah rutinitas.
“Aku senang banget bisa menjadi bagian dari hiburan teman-teman. Mereka juga banyak menginspirasi aku, bahkan lewat humor sederhana yang bikin beban terasa lebih ringan,”
tutup Yura dengan penuh rasa syukur.
