Sekilas.co – Bayou Band hadir kembali di tengah penggemarnya dengan energi segar setelah sekian lama vakum dari dunia musik. Grup musik yang melejit sejak era 1990-an ini siap menandai tiga dekade perjalanannya lewat konser spesial bertajuk “Bayou Reborn: 30 Years of Legacy”.
Konser tersebut dijadwalkan berlangsung pada Jumat (3/10/2025) di Odin Sampoerna Strategic Building, Sudirman, Jakarta Pusat. Acara ini tidak hanya menjadi ajang nostalgia, tetapi juga penanda kembalinya Bayou Band dengan karya baru yang telah disiapkan. Selain tampil di panggung, band ini juga akan merilis beberapa single terbaru yang ditujukan bagi para penggemar setianya.
Binsar, vokalis Bayou, menyebut momen ini sebagai bentuk rasa syukur sekaligus kebangkitan yang sudah lama ditunggu. “Bayou kembali ke dunia musik dengan menghadirkan konser serta merilis dua single terbaru berjudul Tak Ingin yang Lain dan Tetap Disini,” ujar Binsar.
Nama Bayou sendiri lahir dari gabungan inisial para personelnya: Binsar, Andi, Yoyo, Opick, dan Uche. Mereka pertama kali dikenal lewat album debut pada 1995 yang melahirkan hits Hanya Dirimu. Popularitas itu berlanjut lewat album kedua tahun 1997 dengan single Kali Ini, hingga album ketiga di tahun 2000 yang menghadirkan lagu Ruang Cinta.
Meski perjalanan panjangnya tidak selalu mudah dan sempat terhenti karena kesibukan masing-masing personel, semangat bermusik Bayou tak pernah padam. “Kami bersyukur bisa merilis karya baru meskipun sempat vakum cukup lama,” tambah Binsar di Studio Bayou, Bintaro.
Andi, keyboardist Bayou, juga mengungkapkan rasa bahagianya karena konser 30 tahun ini akhirnya terlaksana setelah sempat tertunda. “Terima kasih kepada Odin karena konser Bayou Reborn 30 akhirnya bisa digelar. Tadinya direncanakan 29 Agustus, tapi ada kendala force majeure. Alhamdulillah, akhirnya bisa terlaksana pada 3 Oktober 2025, sekaligus rilis single Tak Ingin yang Lain Part 2,” jelasnya.
Kebahagiaan serupa dirasakan Opick, sang gitaris. Menurutnya, bisa berkumpul kembali untuk membuat karya bersama merupakan momen yang sangat berarti. “Rasanya menyenangkan bisa kembali konser dan rekaman lagi. Sebelumnya kami bahkan sempat rekaman di tempat masing-masing, jadi momen ini benar-benar berharga,” ungkapnya.
Meski tren musik terus berubah, Bayou tetap berkomitmen mempertahankan ciri khas mereka dari era 90-an. Andi menegaskan bahwa identitas musik Bayou akan tetap dijaga, meskipun tidak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi dengan musisi muda. “Walau musik terus berkembang, Bayou tetap setia dengan warna khasnya. Itu yang menjadi identitas kami,” katanya.
Setelah konser di Jakarta, Bayou juga berencana melanjutkan rangkaian penampilan di Yogyakarta pada November 2025. Di sana, mereka akan merilis single ketiga Tetap Disini, yang juga menjadi bagian dari album spesial perayaan 30 tahun perjalanan mereka.
Dengan semangat yang masih menyala, Bayou menegaskan bahwa mereka siap melanjutkan kiprahnya di industri musik Indonesia. Album spesial 30th Anniversary yang sedang dipersiapkan akan menghadirkan kumpulan lagu-lagu legendaris mereka serta karya terbaru, yang diharapkan dapat menjangkau generasi pendengar yang lebih luas.
Momen tiga dekade ini sekaligus menjadi bukti bahwa Bayou tetap konsisten dan relevan, serta siap menapaki babak baru dalam perjalanan musik mereka.
